Mengatur porsi makan bukan hanya mencegah seseorang mengalami obesitas dan penyakit metabolik. Pakar mengatakan mengatur porsi makan juga merupakan cara tepat menjaga kesehatan otak.
dr Roeslan Yusni Hasan, SpBS dari Mayapada Hospital Tangerang, mengatakan semakin bertambah umur seseorang, kemampuan otak akan menurun. Hal ini membuat fungsi kognitif dan memori perlahan-lahan akan berkurang.
"Ini hal yang pasti. Semakin tua, kemampuan otak akan berkurang, termasuk fungsi kognitif, memori bahkan kreativitasnya," tutur pria yang akrab disapa dr Ryu ini, dalam temu media Mayapada Hospital, baru-baru ini.
Dijelaskan dr Ryu, otak dilindungi oleh tengkorak kepala sehingga memiliki pertahanan terhadap gangguan dari luar seperti benturan atau trauma. Namun sayangnya, tidak ada yang dapat melindungi otak jika masalah datang dari dalam, alias dari tubuh sendiri.
Untuk berfungsi, otak memerlukan oksigen yang dialirkan ke otak melalui pembuluh darah. Oleh karena itu ia mengatakan agar otak sehat, kesehatan pembuluh darah juga harus dijaga.
"Kalau pembuluh darah sehat, otak juga akan sehat. Makanya harus diperhatikan apa-apa saja yang kita makan, berapa banyak jumlahnya, supaya kesehatan pembuluh darah terjaga," tambahnya lagi.
Pria yang juga aktif di media sosial twitter dengan akun @ryuhasan ini menyebut metabolisme tubuh semakin dewasa semakin efektif. Sehingga orang dewasa tidak begitu membutuhkan banyak makanan, cukup kurang lebih 1.500 kalori saja.
"Makanya kadang sepiring nasi dengan lauk lengkap saja sudah lebih dari cukup. Kurangilah porsi makannya kalau sudah berusia di atas 40 tahun jadi setengah porsi supaya pembuluh darah sehat dan tidak tersumbat," ungkap dr Ryu yang mengaku menjalankan diet singkong dan ikan ini.
Terakhir dan tak kalah penting, jaga kesehatan pikiran dengan cukupi kebutuhan tidur dan hindari stres. Jangan lupa juga untuk olahraga minimal 30 menit per hari.
loading...
0 Response to "Cara Tepat Jaga Kesehatan Otak: Atur Porsi Makan"
Post a Comment