Mengharukan, Sebelum Meninggal Bocah Ini Diam-diam Tinggalkan Surat Perpisahan


Betapa hancurnya hati pasangan Shoemake karena putra mereka, Leland menghembuskan napas terakhirnya minggu lalu. Padahal baru dua minggu lalu Leland dilarikan ke rumah sakit.

Leland sendiri bukannya sakit kronis, karena ia baru jatuh sakit sekitar satu bulan sebelumnya. Namun meski diobati, kondisi Leland justru memburuk sehingga mereka terpaksa membawanya ke rumah sakit.

Tim dokter juga sempat kebingungan dengan kondisi Leland. “Anehnya, meski ditangani oleh beberapa dokter sekaligus, dan diberi 10 jenis pengobatan yang berbeda, Leland tak sembuh juga. Bocah yang malang ini justru merasakan sejumlah efek samping yang buruk,” tulis sang ibu, Amber di akun Facebook miliknya seperti dikutip Jumat (2/10/2015).

Efek samping itu seperti sakit kepala yang buruk, demam, muntah-muntah, pening, dan bola matanya sampai juling. “Ia tak dapat melihat fokus ke depan, karena bola matanya bergerak kesana-kemari,” lanjutnya.

Dokter menduga Leland terserang meningitis, tapi kemudian diagnosis itu diubah menjadi infeksi amoeba pada otak si bocah. Selama dirawat di Children’s Healthcare of Atlanta Hospital, Egleston, Amber dan suaminya, Tim pun setia menemani.

Hingga akhirnya Jumat lalu, bocah asal Pike County, Georgia itu menghembuskan napas terakhirnya. Dokter menjelaskan jika infeksi yang menyerang otak Leland tidaklah biasa, melainkan infeksi amoeba langka yaitu amoeba jenis Balamuthia mandrillaris. Diduga amoeba ini memasuki tubuh Leland saat ia bermain di luaran.

“Ia memang sangat suka bermain pasir, tapi saya tak pernah membayangkan jika itu akan jadi hal yang merenggutnya dariku,” tulisnya lagi.

Sembari menunggu prosesi pemakaman Leland, Amber dan Tim sempat pulang ke rumah. Betapa kagetnya mereka ketika menemukan sebuah catatan yang bertuliskan ‘Still with you… Thank you mom and dad… Love’. Dalam kertas itu juga ada gambar hati yang di dalamnya tertulis tiga kata: ‘mom’, ‘dad’, dan ‘love’.

Amber menemukan kertas itu di atas meja ruang tamu mereka. Keduanya sama sekali tak mengetahui bagaimana dan kapan Leland menulis surat itu. Rasa haru menyergapi keduanya, namun dengan adanya surat itu, Amber semakin yakin jika putra sulungnya itu memang anak yang spesial.


loading...

Subscribe to receive free email updates:

0 Response to "Mengharukan, Sebelum Meninggal Bocah Ini Diam-diam Tinggalkan Surat Perpisahan"

Post a Comment