Mabuk-mabukan tidak hanya berarti membahayakan diri tetapi juga mengancam keselamatan orang lain, terlebih apabila sedang mengemudi. Itulah sebabnya tidak ada hal yang lebih mengkhawatirkan dari hari ke hari; selain pengendara yang mabuk.
Tulisan menyentuh dan memilukan oleh orang yang tak dikenal di bawah ini, mengingatkan kita semua hal penting apa yang bisa terjadi jika dalam keadaan mabuk. Sangat menyedihkan dan menyentuh. Dan jika 1 share bisa menyelamatkan nyawa, maka hal itu tentu sepadan...
Ibuku tersayang,
Aku pergi ke acara pesta teman, Bu. Aku ingat pesan Ibu.
Ibu bilang jangan minum minuman beralkohol. Jadi aku hanya ambil soda.
Aku sungguh bangga, bu, dalam mematuhimu. Aku tidak minum dan mengemudi, Bu.
Walau kata mereka aku harus coba.
Aku yakin telah melakukan hal yang benar, Bu. Aku tahu yang Ibu bilang itu pasti betul.
Sekarang acara pesta sudah selesai, Bu. Orang-orang mulai mengemudi pulang.
Aku bersiap menyalakan motor, Bu. Aku yakin akan pulang dengan selamat. Karena Ibu sudah membesarkanku.
Penuh tanggung jawab dan kasih sayang.
Perlahan aku mengendarai motor, Bu. Begitu sampai di jalan raya. Ada pengendara lain tidak melihatku, Bu.
Dan menabrakku keras sekali.
Sekarang aku terbaring di trotoar, Bu. Aku dengar polisi berkata 'Orang yang satunya mabuk,' Bu.
Dan akulah yang harus menerima dampaknya.
Aku di sini terkulai tak berdaya, Bu.. Semoga Ibu cepat datang. Bagaimana mungkin ini bisa terjadi padaku, Bu?
Hidupku meletus begitu saja seperti letupan balon.
Di sekelilingku ada darah, Bu. Dan hampir semuanya milikku. Aku mendengar petugas medis berkata, Bu, bahwa sebentar lagi aku akan mati.
Aku hanya ingin memberitahu Ibu, sungguh aku tidak minum. Yang mabuk itu orang lain, Bu. Orang lain yang tidak berpikir.
Dia mungkin saja baru dari acara yang sama sepertiku, Bu. Bedanya dia mabuk dan aku akan mati.
Mengapa orang minum-minum, Bu? Jelas itu akan mengacaukan hidupnya. Aku sangat kesakitan sekarang, Bu. Rasanya seperti diiris-iris pisau.
Orang yang menabrakku berjalan, Bu, dan bagiku ini tidak adil. Aku terkulai di sini sekarat dan yang bisa dia lakukan hanya memandang.
Katakan kepada saudaraku untuk tidak menangis, Bu. Bilangin Bapak untuk tebah. Dan saat aku dikubur, Bu, tulis 'Anaknya Bapak' di pusaraku.
Seseorang wajib memberitahunya, Bu, untuk tidak mabuk dan mengemudi. Kalau saja ada yang memberitahunya, Bu, mungkin aku belum akan mati.
Nafasku semakin pendek, Bu. Aku mulai ketakutan. Tolong jangan menangis karena aku, Bu. Setiap aku membutuhkan Ibu, Ibu selalu ada di situ.
Aku punya satu pertanyaan terakhir, Bu. Sebelum aku mengucapkan selamat tinggal. Aku tidak minum-minum dan mengemudi. Tapi kenapa aku yang akan mati?
kita harus lantang melawan miras dan pengemudi mabuk/ugal-ugalan. Silakan share tulisan ini untuk membantu meningkatkan kesadaran mengenai hal penting ini. Barangkali 1 share anda bisa menyelamatkan 1 nyawa dengan ikut mengkampanyekan kesadaran ini, agar orang-orang tidak miras dan mengemudi.
loading...
0 Response to "Nangis Bacanya !!, Aku tidak Mabuk bu..Kalimat Terakhirnya Membuat Siapapun Menitikkan Airmata.."
Post a Comment